RANGKAIAN POWER SUPLY
DISUSUN OLEH :
WAHYU
ULIL AZMI
MIFTA SAFIAH
RAHMA AYU ANANDA
ISMAWAN
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMASI
SEKOLAH TINGGI
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP) YAPIS
DOMPU
2018
KATA PENGANTAR
Puja dan Puji syukur senantiasa saya panjatkan atas Kehadirat Allah SWT.
Atas segala
Rahmat dan Hidayahnya dan Salam Senantiasa saya ucapkan kepada junjungan Nabi
besar kita yaitu Nabi Muhammad SAW. Yang telah merubah jaman yang gelap menuju
jaman yang terang benderang sehingga saya bisa menyelesaikan LAPORAN yang
berkaitan dengan ‘RANGKAIAN POWER SUPLY’. Jika masih ada ditemukannya kesalahan
dalam Makalah ini saya meminta maaf serta saran yang mendukung terbentuknya
Makalah yang bernilai tinggi dimata pembaca.
Saya
selaku penulis mengucapkan banyak terima kasih, karna Makalah ini tidak
terlepas dari bantuan berbagai pihak, oleh sebab itu pada kesempatan ini saya
ingin menyampaikan terimakasih kepada mereka yang selalu mendukung serta
membantu saya dalam menyelesaikan Makalah ini dengan sangat sabarnya.
Semoga segala upaya dan bantuan kalian
tersebut bernilai ibadah dari sisi Allah SWT.
Kami menyadari bahwa laporan ini
masih banyak kekurangan, oleh karena itu guna kesempurnaan laporani ini, kritik
dan saran dari pembaca sangat saya harapkan.
Dompu, 30 Januari 2018
DAFTAR ISI
COVER............................................................................................................ 1
KATA
PENGANTAR..................................................................................... 2
DAFTAR
ISI................................................................................................... 3
BAB
I PENDAHULUAN............................................................................... 4
A. LATAR
BELAKANG................................................................... 4
B. TUJUAN
DAN MANFAAT PENULISAN................................. 4
BAB
II PEMBAHASAN................................................................................ 5
A. TEORI
DASAR............................................................................. 5
B.
KOMPONEN UTAMA DAN PENDUKUNG CATU DAYA... 5
1.
Trafo Step Down...................................................................... 5
2.
Dioda Rectifier......................................................................... 6
C.
PRINSIP KERJA........................................................................... 6
D.
GAMBAR RANGKAIAN............................................................ 7
E. LANGKAH-LANGKAH
PEMBUATAN CATU DAYA.......... 8
BAB
III PENUTUP......................................................................................... 12
A. KESIMPULAN............................................................................. 12
B. SARAN.......................................................................................... 12
DAFTAR
PUSTAKA...................................................................................... 13
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Catu daya atau power
supply merupakan suatu rangkaian elektronik yang mengubah arus listrik
bolak-balik menjadi arus listrik searah. Catu daya menjadi bagian yang penting
dalam elektonika yang berfungsi sebagai sumber tenaga listrik misalnya pada
baterai atau accu.
Catu daya (Power
Supply) juga dapat digunakan sebagai perangkat yang memasok listrik energy
untuk satu atau lebih beban listrik. Secara umum prinsip rangkaian catu daya
terdiri atas komponen utama yaitu:
transformator,
dioda dan kondensator. Dalam pembuatan rangkaian catu daya, selain menggunakan
komponen utama juga diperlukan komponen pendukung agar rangkaian tersebut dapat
berfungsi dengan baik. Komponen Pendukung tersebut antara lain : kabel jack dan kabel hu.. Baik komponen
utama maupun komponen pendukung sama sama berperan penting dalam rangkaian catu
daya.
B. Tujuan
dan Manfaat Penulisan
Adapun tujuan dari
penulisan makalah ini adalah untuk memahami prinsip kerja berbagai macam catu
daya.
Manfaat penulisan
makalah ini bagi penulis adalah mendapatkan pengertian dan penjelasan tentang
pembuatan Catu Daya. Sedangkan bagi para pembaca, diharapkan semoga makalah ini
dapat menjadi sumbangan dalam memperkaya pengetahuan dan memberikan kesempatan
untuk mempelajarinya lebih lanjut.
BAB
II
PEMBAHASAN
A. Teori
Dasar
Catu
daya merupakan suatu Rangkaian yang paling penting bagi system elektronika. Ada
dua sumber catu daya yaitu sumber AC dan sumber DC. Sumber AC yaitu sumber
tegangan bolak – balik, sedangkan sumber tegangan DC merupakan sumber tegangan
searah.
Sumber
Tegangan Bila diamati sumber AC tegangan berayun sewaktu-waktu pada kutub
positif dan sewaktu-waktu pada kutub negatif, sedangkan sumber AC selalu pada
satu kutub saja, positif saja atau negatif saja. Dari sumber AC dapat
disearahkan menjadi sumber DC dengan menggunakan rangkaian penyearah yang di
bentuk dari dioda. Ada tiga macam rangkaian penyearah dasar yaitu penyearah
setengah gelombang, gelombang penuh dan sistem jembatan.
(a)
Penyearah Setengah Gelombang
(b)
Penyearah Setengah Gelombang
(c)
Penyearah Sistem Jembatan
B.
Komponen Utama dan Pendukung Catu
Daya
1. Trafo Step down (Penurun Tegangan)
Trafo
atau transformator merupakan komponen utama dalam membuat rangkaian catu daya
yang berfungsi untuk mengubah tegangan listrik. Trafo dapat menaikkan dan menurunkan
tegangan. Berdasarkan tegangan yang dikeluarkan dari belitan scundair dibagi
menjadi 2 yaitu:
a.
Step up (penaik tegangan)
apabila tegangan belitan scundair yang kita
butuhkan lebih tinggi dari tegangan primair ( jala listrik).
b. Step down (penurun tegangan)
apabila
tegangan belitan scundair yang kita butuhkan lebih rendah dari tegangan primair
(jala listrik).
Berdasarkan pemasangan
gulungannya dikenal 2 (dua) macam trafo yaitu:
a). Trafo tanpa center tap (CT)
b). Trafo dengan center tap (CT)
2. Dioda Rectifier (Penyearah)
Peranan rectifier dalam
rangkaian catu daya adalah untuk mengubah tegangan listrik AC yang berasal dari
trafo step- down atau trafo adaptor menjadi tegangan listrik arus searah DC.
a.
Penyearah Setengah Gelombang
Dalam komponen
elektronika penyearah setengah gelombang disebut juga Half Wave Rectifier.
b.
Penyearah Gelombang Penuh
Dalam komponen
elektronika penyearah gelombang penuh disebut juga Full Wave Rectifier.
C. Prinsip
Kerja
1.
Prinsip Kerja Catu Daya
Perangkat elektronika
mestinya dicatu oleh suplai arus searah DC (direct current) yang stabil agar
dapat bekerja dengan baik. Baterai atau accu adalah sumber catu daya DC yang
paling baik. Namun untuk aplikasi yang membutuhkan catu daya lebih besar, sumber
dari baterai tidak cukup. Sumber catu daya yang besar adalah sumber bolak-bali AC
(alternating current) dari pembangkit tenaga listrik. Untuk itu diperlukan
suatu perangkat catu daya yang dapat mengubah arus AC menjadi DC. Pada tulisan
kali ini disajikan prinsip rangkaian catu daya (power supply) linier mulai dari
rangkaian penyearah yang paling sederhana sampai pada catu daya yang
ter-regulasi.
2. Penyearah
(Rectifier)
Prinsip penyearah
(rectifier) yang paling sederhana. Transformator diperlukan untuk menurunkan tegangan AC dari
jala-jala listrik pada kumparan primernya menjadi tegangan AC yang lebih kecil
pada kumparan sekundernya.
Pada
rangkaian ini, dioda berperan hanya
untuk merubah dari arus AC menjadi DC dan meneruskan tegangan positif ke beban.
Ini yang disebut dengan penyearah setengah gelombang (half wave). Untuk
mendapatkan penyearah gelombang penuh (full wave) diperlukan transformator
dengan center tap (CT).
3.
Kapasitor
Berapa nilai kapasitor yang diperlukan
sehingga rangkaian dapat berjalan sesuai yang di inginkan. Maka kami memutuskan
untuk menggunakan kapasitor jenis Elco
dengan nilai sebesar 50 v. Tegangan kerja kapasitor yang digunakan harus lebih
besar dari tegangan keluaran catu daya.
4. Cara kerja
a.
Alat dan bahan
Komponen
dasar yang diperlukan untuk membuat catu daya ini adalah sebagai berikut:
1. Solder
2. Timah
2 meter
3. Trafo
1/2 Ampere CT
4. Dioda
6 buah
5. Elco
50 v 3 buah
6. Kabel
jak dan hub
7. Multimeter
D. Gambar Rangkaian
E. Langkah-langkah Pembuatan Catu Daya
1. Pemasangan
Dioda
Setelah
semua komponen ada, kita akan mulai merangkai rangkaian Catu Daya tersebut.
Pertama dalam memasang dioda, dioda ini memiliki 2 buah kumparan yang terletak
di kiri dan kanan, dimana keduanya memiliki nilai yang berbeda yaitu positif(-)
dan negative (+).
Langkah-langkah
Pemasangan :
·
Sediakan 4
buah dioda penyearah
·
Kaitkan
ke-empat dioda penyerah. Dimana diode yang bernilai positif akan bertemu dengan
yang positof begitu juga dengan sebaliknya. Berikut kami sertakan gambar agar
memudahkan anda dalam memahami.
2. Pemasangan Elco Pada Dioda
Untuk diketahui oleh kalian yang baru menekuni dunia
elektronik bahwa elco memiliki dua kaki dan bagian sisi putih elco bernilai
negatif sedangkan sisi lain dari elco bernilai positif. Pemasangan elco pada dioda
harus berdasarkan nilai yang dimiliki oleh komponen, syarat untuk mendapatkan
power supply maka pemasangan elco harus sesuai, antara lain :
·
elco yang
bernilai positif (+) harus bertemu dengan dioda yang bernilai positif
·
elco yang
bernilai negatif (-)/bagia putih elco harus bertemu dengan dioda yang bernilai
negative/ sisi hitam dioda
3. Pemasangan
rangkaian
·
Pada trafo dipasang tiga buah kabel
seperti yang terdapat didalam gambar, dan bagian kabel tersebut dipasang juga di rangkaian diode dan juga elco.
Sedangkan kabel jak dipasang juga di trafo dan ia berfungsi sebagai colokan
nantinya/input. Kabel-kabel tersebut sebelum disambungkan dengan rangkaian
sebaiknya kabel-kabel yang ada dipelintir dengan timah terlebih dahulu agar
memudahkan kita dalam menyatukan antara kabel dan rangkaian.
·
Langkah selanjutnya yaitu menempelkan
kabel yang sudah di pelintir pada rangkaian tang sudah dipelintir juga
·
Hingga menjadi power
suply/catu daya seperti yang terdapat pada gambar
4.
Pengukuran catu daya
a.
arus input antara 0-220
selektor : 250
hasil ukur : 200
b.
arus AC keluaran 12:12
selektoe : 50
hasil ukur :
-
10
-
10
-
10
c.
Mengukur arus DC
Dari CT menuju dioda positif :
10
Dari CT menuju dioda negatif :
10
Sisi dioda positif ke dioda negatif : 25
Catatan : dalam pengukuran rangkaian perlu diperhatikan stik avometer
dalam melakukan pengukuran dimana stik hitam digunakan untuk rangkaian bernilai
positif sedang stik yang merah digunakan untuk mengukur rangkaian yang bernilai
negatif.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Catu daya atau power
supply merupakan suatu rangkaian elektronik yang mengubah arus listrik
bolak-balik menjadi arus listrik searah. Catu daya menjadi bagian yang penting
dalam elektonika yang berfungsi sebagai sumber tenaga listrik misalnya pada
baterai atau accu. Catu
daya (Power Supply) juga dapat
digunakan sebagai perangkat yang memasok listrik energy untuk satu atau lebih
beban listrik. Secara umum prinsip rangkaian catu daya terdiri atas komponen
utama yaitu:
transformator,
dioda dan kondensator. Dalam pembuatan rangkaian catu daya, selain menggunakan
komponen utama juga diperlukan komponen pendukung agar rangkaian tersebut dapat
berfungsi dengan baik. Komponen Pendukung tersebut antara lain : kabel jack dan kabel hu.. Baik komponen
utama maupun komponen pendukung sama sama berperan penting dalam rangkaian catu
daya.
B. SARAN
Saya selaku penulis
berharap dengan makalah yang saya buat ini bisa dijadikan sebagai bahan
referensi.
DAFTAR
PUSTAKA
Rara wicaksono.2015.http://raraweem.blogspot.co.id/2015/11/laporan-tugas-power-supply.html.diakses
tgl 25 januari
Artulag.2013.https://artulag.blogspot.co.id/2012/11/rangkaian-catu-daya-atau-power-supply.html.
diakses tgl 25 january 2018
Komentar
Posting Komentar